Iklan hakikatnya adalah komunikasi bisnis. Diruang iklan, antara pemasang iklan dan target iklan saling dekat membangun pemahaman. Namun perlu dibaris bawahi, tidak semua komunikasi menggunakan bahasa iklan.
Kalo kita membuat batasan longgar tentang periklanan, sebagai semua bentuk komunikasi pemasaran, maka dengan lantang kita boleh katakan BERIKLANLAH atau MATI
Idih ngeri banget atuh, Emangnya bener kayak gitu.
Coba kita perhatikan mana mungkin sesuatu akan dikenali orang kalau dia desembunyikan ? tak terlihat. Sunyi senyap apalagi tanpa bau, tanpa suara. Tanpa segala sesuatu yang dapat ditangkap panca indera. Keberadaan dan manfatnya hanya diketahui oleh yang menyembunyikannya.
Sebuah gagasan Perlu dikomunikasikan Bung. Ini hukumnya Wajib, kata teman saya yang sedang ambil S3 nya. Sekarang masalahnya perkembangan komunikasi pemasaran saat ini sampai pada titik keberagaman cara berkomunikasi. Jadi bukan hanya promosi penjualan, publisitas, penjualan tatap muka.
Saran saya JANGAN SEMBARANGAN BERIKLAN , Jika …
- Sasaran Anda berjumlah Jutaan dan tersebar dari Aceh sampai Papua
- Sasaran Anda terhimpun dalam satu wilayah lokal regional
- Sasaran Anda cuma ada di wilayah yang sangat terbatas
Anda harus menghitung berapa besaran sasaran dan kemudian memilih media yang memang biasa mereka pakai dan mampu mengcover dengan efisien.
0 komentar:
Posting Komentar